Hubungan Semut dengan Rayap
Semut dan rayap adalah dua serangga kecil yang sering bekerja berkelompok untuk mendapatkan makanan atau tempat tinggal.
Jika kedua serangga ini digabungkan dalam satu area, tidak ada yang mempengaruhi yang lain, tidak ada yang dirugikan atau diuntungkan.
Hal ini karena semut menciptakan atau menemukan habitatnya dan mencari makanannya secara gotong royong.
Rayap akan melakukan hal yang sama seperti semut, tetapi ketika musim dingin tiba, mereka mencari tempat tinggal dan menimbun makanan.
Hubungan antara semut dan rayap sangat netral dan damai, sehingga termasuk dalam contoh simbiosis netralisme.
Contoh simbiosis netralisme
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut beberapa contoh hubungan simbiosis netralisme yang dapat dipelajari.
Simbiosis bebek dan sapi adalah hubungan dua makhluk hidup yang tidak menimbulkan keuntungan dan kerugian.
Jenis makanan keduanya tidak sama dan tidak menimbulkan interaksi, baik itu keuntungan maupun kerugian.
Hubungan Antara Kambing dan Ayam
Kambing adalah hewan herbivora, yaitu hewan pemakan tumbuhan yang memiliki hubungan baik dengan ayam.
Inilah yang ditunjukkan oleh keakraban mereka ketika mereka berada di area tertentu.
Kedua makhluk ini tidak akan bersaing satu sama lain untuk mendapatkan makanan atau wilayah, tetapi akan berbaur satu sama lain.
Selain itu, yang terpenting bagi kambing dan ayam adalah hidup damai, dan tidak ada persaingan atau pemangsa di antara mereka.
Jadi, contoh simbiosis netralisme juga mencakup hubungan antara kambing dan ayam, karena tidak ada pihak yang menang atau kalah.
Contoh Hubungan Antar Makhluk Hidup yang Membentuk Simbiosis Mutualisme Adalah?
Hubungan Burung Hantu dengan Kambing
Burung hantu dikenal sebagai hewan nokturnal dan memiliki hubungan yang netral dengan kambing. Meskipun kedua makhluk hidup ini berada di wilayah yang sama, mereka tidak saling mengganggu.
Kambing makan rumput di pagi hari tanpa mengganggu burung hantu, tetapi burung hantu mencari mangsanya di malam hari saat kambing tidur.
Burung hantu ini tidak akan mengganggu kambing di sekitarnya, mereka lebih fokus untuk mencari makan daripada memelihara kambing. Hubungan antara burung hantu dan kambing dengan demikian termasuk dalam salah satu contoh simbiosis netralisme.
Hubungan Panda dan Kera
Panda dan monyet adalah dua makhluk hidup dengan kepribadian yang sangat berbeda.
Panda secara alami malas bergerak, sedangkan monyet selalu aktif berpindah dari satu tempat ke tempat lain.
Hubungan antara panda dan monyet sangat normal, mereka tidak saling mengganggu atau bersaing memperebutkan daerah kekuasaan atau makanan.
Jadi hubungan antara kedua makhluk hidup ini juga termasuk dalam contoh simbiosis netralisme, karena keduanya hidup damai dan tidak saling merugikan maupun menguntungkan.
YouTube Seekor gajah berjuang melawan kawanan singa di Taman Nasional Luangwa Selatan di Zambia.Simbiosis Amensalisme
Seekor gajah berjuang melawan kawanan singa di Taman Nasional Luangwa Selatan di Zambia.
Dilansir dari Study, simbiosis amensalisme adalah hubungan di mana suatu organisme A dirugikan oleh organisme B, sedangkan organisme B tidak terpengaruh organisme A. Contoh simbiosis amensalisme adalah jamur Ascomycota Penicillium notatum dengan bakteri.
Jamur tersebut menghasilkan penisilin yang membunuh bakteri disekitarnya, sedangkan jamur tidak dirugikan atau diuntungkan oleh keberadaan bakteri. Contoh lain simbiosis amensalisme adalah pohon kenari hitam dan pohon pinus dengan tumbuhan disekitarnya.
Pohon pinus mengeluarkan zat aleopati sedangkan pohon kenari hitam mengeluarkan zat juglone. Zat aleopati dan zat juglone ini menghambat pertumbuhan tanaman lain sehingga biasanya di hutan pinus hanya terdapat pinus, begitu juga dengan pohon kenari hitam.
Netralisme adalah hubungan antara dua organisme yang tidak saling menguntungkan ataupun merugikan. Keduanya dapat hidup dalam satu lingkungan dengan akur tanpa saling memengaruhi.
Baca juga: Interaksi yang Terjadi dalam Lingkungan Alam
Misalnya ayam dan kambing yang hidup dalam satu lingkungan namun tidak saling memengaruhi.
Simbiosis kompetisi adalah hubungan antar dua organisme yang saling bersaing dalam memperebutkan makanan maupun sumber air.
Misalnya singa dan hyena yang bersaing dalam mendapatkan mangsa, serigala dan beruang yang juga bersaing dalam mendapatkan makanan.
Contoh lain kompetisi adalah serigala serta hewan herbivora yang bersaing mendapatkan sumber air.
Jika serigala telah menguasai sumber air, hewan herbivora yang mencoba meminumnya akan dimangsa. Hal ini menyebabkan hewan herbivora mati atau bermigrasi mencari sumber air yang baru.
Simbiosis netralisme adalah interaksi yang terjadi antara spesies yang memiliki kebutuhan berbeda di dalam suatu ekosistem.
Hubungan simbiosis netralisme ini tidak menguntungkan atau merugikan organisme yang terlibat. Contoh simbiosis netralisme adalah bebek dan sapi yang memiliki sumber makanan yang berbeda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski berbeda jenis, makhluk hidup yang berhubungan ini tidak memiliki pengaruh satu sama lain lantaran keduanya memiliki jenis makanan yang berbeda. Hubungan kedua makhluk hidup itu disebut dengan simbiosis netralisme.
Contoh Simbiosis Netralisme
Contoh Hewan yang Mengalami Simbiosis Netralisme:
Simbiosis netralisme pada makhluk hidup di atas dijelaskan sebagai berikut:
Hubungan Katak dengan Ikan
Katak adalah hewan amfibi yaitu hewan berdarah dingin yang hidup di darat dan di air. Tentu saja katak juga bisa mencari makan di dalam air dan bertemu dengan berbagai ikan.
Namun kemudian, katak tidak akan memakan makanan yang dimakan ikan, melainkan mencari makanannya sendiri.
Selain itu, meskipun kedua makhluk hidup ini ditemukan di daerah yang sama, mereka tidak bersaing satu sama lain untuk memperebutkan wilayahnya, tetapi saling berbaur satu sama lain.
Hubungan Ikan Lele dan Ikan Sapu
Beberapa ikan dengan pola makan yang sama hidup di daerah yang sama dan kejadian tersebut menimbulkan persaingan di antara mereka.
Namun, hal ini tidak akan berlaku untuk ikan lele yang dilengkapi dengan sapu. Ketika dua ikan berada di area yang sama, mereka tidak bersaing untuk mendapatkan makanan atau tempat tinggal.
Ini karena makanan mereka berbeda. Lele memakan makanan berupa pelet, sedangkan ikan bertulang memakan lumut.
Sehingga hubungan antara ikan lele dengan ikan sapu termasuk ke dalam contoh simbiosis netralisme, karena tidak ada pihak yang diuntungkan maupun dirugikan.
Hubungan Antara Bakteri Ecoli dengan Usus Manusia Termasuk Contoh Simbiosis?
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:
Kost Dekat UNPAD Jatinangor
Kost Dekat UNDIP Semarang
Kost Dekat Unnes Semarang
Kost Dekat ITB Bandung
Kost Dekat ITS Surabaya
Kost Dekat Unesa Surabaya
Kost Dekat UNAIR Surabaya
Kost Dekat UIN Jakarta
1. Simbiosis Mutualisme
Simbiosis mutualisme adalah bagian dari macam-macam simbiosis yang menunjukkan hubungan saling menguntungkan satu sama lain. Melansir dari kemdikbud.go.id, hubungan simbiosis mutualiasme ini sangat positif karena kedua belah pihak diuntungkan.
Contoh dari macam-macam simbiosis satu ini adalah antara kupu-kupu dan bunga. Kupu-kupu mengisap nektar yang terdapat pada bunga. Sementara timbal-baliknya adalah bunga mendapat bantuan dari gerakan kupu-kupu untuk penyerbukan.
Kedua, kemdikbud.go.id memberikan contoh simbiosis mutualisme adalah manusia dengan bakteri. Keberadaan bakteri E. Coli, menjadikan manusia terbantu mengurangi pertumbuhan bakteri jahat dan mempercepat proses pembusukan di usus besar.
Sementara keuntungan yang didapat oleh bakteri E. Coli adalah mendapat makanan dari sisa-sisa pembuangan pada usus besar dalam tubuh manusia.
2. Simbiosis Komensalisme
Simbiosis komensalisme adalah bagian dari macam-macam simbiosis yang menunjukkan hubungan dua makhluk hidup yang menguntungkan salah satu organisme. Melansir kemdikbud.go.id, dijelaskan dalam hubungan simbiosis ini organisme lain tidak dirugikan dan tidak diuntungkan atau sifatnya lebih netral.
Contoh paling umum dari macam-macam simbiosis ini terjadi pada ikan remora dan ikan hiu. Ketika ikan hiu makan, biasanya sisa-sisa makanan akan berjatuhan. Di saat sisa-sisa makanan jatuh, ikan-ikan remora bakal menempel dengan hiu untuk mengambil sisa-sisa makanan dari hiu. Ikan hiu tidak dirugikan dan tidak diuntungkan.
Selain pada ikan remora dan ikan hiu, kemdikbud.go.id mencontohkan tanaman anggrek dan pohon mangga. Dalam interaksi antara anggrek dan pohon mangga dari macam-macam simbiosis ini, anggrek mendapat keuntungan.
Tanaman anggrek memiliki tempat untuk tumbuh, mendapatkan sinar matahari, air serta zat-zat untuk melakukan proses fotosintesis, dengan menempel pada pohon mangga. Sementara pohon mangga tidak dirugikan dalam hal apa pun atau hanya netral saja.
3. Simbiosis Parasitisme
Simbiosis parasitisme adalah bagian dari macam-macam simbiosis yang menunjukkan hubungan menguntungkan dan merugikan antara kedua belah pihak. Kebalikan dari simbiosis mutualisme, kemdikbud.go.id menjelaskan simbiosis parasitisme merupakan ketergantungan yang terjadi ketika pihak yang satu mendapat keuntungan, tetapi merugikan pihak lainnya.
Contoh dari macam-macam simbiosis satu ini, hubungan yang terjadi pada nyamuk dan manusia. Nyamuk mendapat keuntungan dengan mengisap darah dari manusia, sementara manusia dirugikan karena dapat terjangkit penyakit berbahaya seperti malaria atau DBD.
Tak hanya hubungan untung dan rugi antara nyamuk dan manusia, kemdikbud.go.id mencontohkan macam-macam simbiosis ini terjadi pada lalat dengan buah. Lalat bisa langsung mendapatkan makanan dari buah sekaligus bisa berkembang biak pada buah yang dihinggapinya. Sementara buah yang dihinggapi lalat akan mengalami kerugian karena akan menjadi lebih cepat membusuk.
KOMPAS.com - Makhluk hidup di Bumi saling bergantung satu sama lain dan saling berhubungan.
Tidak ada satupun makhluk hidup yang tidak berhubungan dengan makhluk hidup lainnya.
Kali ini kita akan membahas tentang jenis-jenis hubungan antar makhluk hidup atau simbiosis.
Dilansir dari National Geographic, simbiosis adalah hubungan ataupun interaksi antara dua organisme makhluk hidup yang berbeda.
Ada enam jenis simbiosis yaitu simbiosis mutualisme, simbiosis parasitisme, simbiosis komensalisme, simbiosis amensalisme, simbiosis netralisme, dan simbiosis amensalisme.
Simbiosis mutualisme adalah hubungan yang saling menguntungkan pada dua organisme. Misalnya tanaman dengan hewan penyerbuk seperti serangga, kupu-kupu, ngengat, dan kelelawar.
Tanaman mendapat keuntungan karena hewan penyerbuk membantu penyerbukan dan reproduksinya. Sedangkan hewan diuntungkan karena mendapat makanan dari tanaman tersebut.
Mutualisme juga terjadi pada rayap dan Protista. Walau memakan kayu, rayap tidak bisa mencernanya. Dilansir dari College of Arts and Sciences Biology, rayap membiarkan Protista tinggal di dalam perutnya sedangkan Protista membatu rayap sehingga dapat mencerna kayu.
Baca juga: Peristiwa Nyamuk Mengisap Darah Manusia Termasuk Simbiosis Parasitisme
Parasitisme adalah simbiosis yang menguntungkan satu pihak sedangkan pihak lainnya dirugikan tanpa menyebabkan kematian langsung.
Contoh parasitisme adalah nyamuk yang memakan darah manusia, sedangkan manusia dirugikan karena tertular penyakit juga rasa gatal akibat gigitan nyamuk. Contoh lain parasitisme adalah parasit dengan inangnya.
Komensalisme adalah hubungan saat organisme A mendapatkan manfaat dari organisme B, sedangkan organisme B tidak terpengaruh oleh organisme A.
Contohnya adalah burung yang bersarang di pohon. Burung mendapat manfaat dari pohon sebagai tempat sarangnya, sedangkan pohon tidak dirugikan maupun diuntungkan oleh keberadaan burung.
Contoh lain komensalisme adalah tanaman anggrek yang menumpang hidup pada pohon manga sebagai inang dan ikan pilot juga remoras yang mendapatkan makanan dari sisa makanan hiu. Baik pohon manga dan ikan hiu, keduanya tidak dirugikan maupun diuntungkan.
Simbiosis Parasitisme
Simbiosis parasitisme adalah interaksi antara dua makhluk hidup yang menguntungkan salah satu pihak saja, sedangkan pihak satunya dirugikan. Simbiosis ini bersifat negatif dan keterbalikan dari simbiosis mutualisme. Pihak yang merugikan biasanya disebut sebagai parasit Berikut ini contohnya.
Nyamuk adalah parasit yang menghisap darah manusia untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya. Sementara itu, gigitan nyamuk dapat menyebabkan gatal, iritasi kulit, dan bahkan menyebarkan penyakit seperti demam berdarah.
Cacing hati yang hidup di hati sapi akan memperoleh keuntungan tempat hidup dan makanan. Sedangkan sapi memperoleh kerugian berupa kerusakan jaringan hari yang mengakibatkan terganggunya kesehatan dan membuat terserang penyakit.
Tali putri adalah jenis parasit tumbuhan yang tumbuh di pohon atau tanaman inangnya. Mereka menyerap nutrisi dari inangnya, yang dapat merugikan tanaman tersebut dengan mengurangi kemampuannya untuk tumbuh dan berkembang.
Beberapa spesies lalat bertindak sebagai parasit pada buah-buahan. Mereka meletakkan telur di dalam buah, dan larva lalat kemudian memakan daging buah tersebut, merusaknya. Hal ini merugikan bagi buah karena dapat menyebabkan kerusakan dan pembusukan, sementara larva lalat mendapat sumber makanan dari buah tersebut.